Wonosari,(suara-gunungkidul.com)—Perwakilan Forum Pengurus Campursari Gunungkidul temui bupati H.Sunaryanta. Agenda pertemuan tersebut membahas tentang kondisi campursari saat ini di Gunungkidul yang semakin terdampak karena pandemi dan kebijakan pemerintah pelaksanaan PPKM. Audiensi diterima langsung oleh Bupati di Ruang Rapat, Senin (12/10).
Ketua paguyuban campursari Gunungkidul Subiyanto di depan Bupati mengatakan bahwa pandemi yang hampir berlangsung 2 tahun dan kebijakan PPKM pemerintah seakan mematikan gerak Campursari, meski menyadari tidak hanya sektor pelaku seni budaya campursari yang kehilangan pemasukan tetapi sektor lain pun terdampak.
“Melihat perkembangan covid yang semakin mereda dan kondisi lapangan setidaknya ada harapan kebijakan pemerintah kabupaten melalui bupati dengan memberikan kelonggaran kepada pelaku seni melakukan kegiatan pentas dengan tetap menerapkan SOP protokol kesehatan,” ungkapnya
Hal itu juga di kuatkan Ketua forum campursari sudarto bahwa ada harapan besar kebijakan dari Bupati terkait dengan nasib para pelaku seni yang memang hanya memiliki keahlian itu saja. Sudarto berharap ada upaya dan dukungan pemerintah melalui berbagai dinas dengan memberikan bekal tambahan maupun pelatihan sehinga pelaku seni memiliki keahlian bidang lainya sebagai bekal dalam mencari penghasilan selain mengandalkan dari bidang seni.
Menanggapi hal tersebut Bupati H.Sunaryanta tetap mengapresiasi peran dan keberadaan eksistensi grup Campursari di Gunungkidul. Untuk memberikan kelonggaran tentu bupati tetap mengacu pada keputusan pusat, pemerintah provinsi dan kabupaten hanya sebatas melaksanakan kebijakan tersebut. Memang tidak semudah seperti yang di harapkan untuk membuat keputusan pengambilan kebijakan harus melalui proses dan koordinasi dengan berbagai pihak dan forkopimda sehingga jangan sampai ada yang di salahkan.
“Yakinlah dan bersabar, ini tidak akan lama,” kata Bupati.
Mendampingi Bupati dalam audiensi tersebut Plt Kepala Dinas Pariwisata Asisten I Dra.Siwi.Iriyanyi,MA, Sekdin Kebudayaan Drs.Agus Mantara, M.M